PANGKALPINANG, BERITA-FAKTA.COM – Hasan Basri, tersangka utama dalam kasus pembunuhan pimpinan redaksi media OkeyBoss.com, Adityawarman, akhirnya ditangkap polisi di sebuah rumah makan di Palembang.
Penangkapan ini mengakhiri pelarian dramatis buronan yang telah menggemparkan masyarakat Pangkalpinang, Provinsi Bangka Belitung.
Kronologi Pembunuhan Adityawarman
Adityawarman, pemimpin redaksi media Lokal, ditemukan tewas di sumur dekat pondok kebun miliknya di kawasan Taman Dealova, Pangkalpinang.
Kepergiannya meninggalkan duka mendalam bagi keluarga yang menanti kabar, maupun dunia jurnalisme Babel.
Penyelidikan polisi mengungkap bahwa Hasan Basri, penjaga kebun yang dianggap sebagai tangan kanan korban, adalah dalang di balik pembunuhan sadis tersebut.
Setelah melakukan aksinya, Hasan melarikan diri bersama mobil Daihatsu Terios milik korban.
Pelarian dan Jejak Hasan Basri
Hasan Basri melarikan diri menyeberangi Selat Bangka menuju Palembang melalui Pelabuhan Muntok, Bangka Barat.
Dalam perjalanannya, ia sempat lolos dari penggerebekan yang dilakukan Polres Ogan Komering Ilir (OKI) dan Polda Sumatera Selatan.
Namun, rekannya, Akmal alias Martin, berhasil ditangkap bersama mobil curian tersebut.
Penangkapan di Rumah Makan
Pelarian Hasan Basri akhirnya berakhir ketika polisi berhasil menangkapnya di sebuah rumah makan di Palembang.
Kabid Humas Polda Bangka Belitung, Kombes Fauzan Sukmawansyah, mengonfirmasi penangkapan Hasan Basri tersebut.
“Kedua tersangka, Hasan Basri dan Akmal alias Martin, sudah kami tangkap. Mereka akan segera dipindahkan dari Polda Sumsel ke Polda Babel untuk proses hukum lebih lanjut,” ujar Fauzan.
Titik Terang bagi Keluarga Korban
Penangkapan Hasan Basri dan Akmal menjadi titik terang bagi keluarga Adityawarman yang didera duka.
Kasus ini kini memasuki babak baru dengan kedua tersangka dalam tahanan, siap menghadapi proses hukum atas tuduhan pembunuhan dan perampasan.
Dengan penangkapan ini, keadilan bagi Adityawarman semakin dekat. Polda Bangka Belitung terus bekerja untuk mengungkap fakta-fakta baru dalam kasus ini.
